Jakarta, Tekniksipil.id – Pemerintah mengumumkan skema bantuan pendidikan untuk Tahun 2025 yang tetap melibatkan program Kredit Pendidikan (Kip) Kuliah. Pernyataan ini disampaikan oleh Mas Riz dari perwakilan Merdeka Belajar dalam sebuah forum diskusi yang diadakan pada hari ini.
Mas Riz menegaskan bahwa kebijakan untuk Tahun 2025 tetap mempertahankan skema bantuan pendidikan yang telah diperkenalkan sebelumnya.
Menanggapi pertanyaan terkait perbedaan skema bantuan pendidikan dari tahun-tahun sebelumnya, Mas Riz menjelaskan bahwa pada tahun 2023, pemerintah meluncurkan skema bantuan biaya pendidikan baru yang disebut Bantuan Biaya Pendidikan (Bia Pendidikan).
Namun, untuk Tahun 2025, pemerintah memutuskan untuk hanya mempertahankan program Kip Kuliah, yang memberikan bantuan biaya pendidikan dan bantuan biaya hidup kepada penerima.
Sementara itu, dalam forum tersebut, juga disoroti jumlah kuota penerima bantuan pendidikan untuk Tahun 2025. Diketahui bahwa pemerintah telah menetapkan kuota sebanyak 700.000 penerima untuk mahasiswa baru.
Total keseluruhan penerima bantuan pendidikan, termasuk yang masih menerima bantuan dari tahun sebelumnya, mencapai sekitar 953.000 dengan alokasi anggaran mencapai 13,9 triliun.
Forum diskusi ini juga menjadi wadah bagi komunitas pemuda, pelajar merdeka, dan relawan untuk memberikan informasi kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama kepada mereka yang ingin melanjutkan pendidikan namun terkendala oleh masalah biaya.
Program Kip Kuliah dipandang sebagai solusi bagi kalangan masyarakat yang kurang mampu secara finansial untuk mendapatkan akses pendidikan yang layak.
