⏩Pelajari segala hal tentang apa itu Mobile Crane⭐ Pengertian⭐ Kegunaan⭐ Jenis Jenis⭐ Harga sewa per shift, jam, dan per bulan⭐
Selamat datang sobat TS. Salam sukses selalu. Sajian artikel kali ini akan membahas secara rinci seputar dunia berat yaitu Mobile Crane. Sebagian dari kalian mungkin sudah mengetahui apa itu mobile crane, namun ada beberapa hal penting yang masih belum diketahui banyak orang. Apa saja hal hal tersebut? simak ulasannya disini.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa bobile crane merupakan jenis mesin berat yang dirancang khusus untuk mengangkat benda berat dan memindahkannya dari satu tempat ke tempat lain. Keberadaannya sangat membantu dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas di berbagai industri.
Pada panduan ini, Tekniksipil.id akan membahas berbagai jenis mobile crane yang tersedia dan juga pemanfaatan mobile crane di industri-industri tertentu. Kami juga akan memberikan panduan tentang pengoperasian mobile crane yang efektif dan aman, serta tips perawatan dan pemeliharaan rutin.
Apa Itu Mobile Crane?
Sebelum membahas lebih dalam tentang pengoperasian dan kegunaan mobile crane, mari kita bahas terlebih dahulu pengertian dari peralatan ini.
Mobile crane adalah jenis crane yang dirancang untuk digunakan di berbagai lokasi. Mobile crane dibangun di atas truk dengan roda besar, yang memungkinkannya untuk bergerak ke lokasi kerja dengan cepat dan mudah. Sehingga, mobile crane dapat digunakan di berbagai jenis proyek konstruksi yang membutuhkan alat pengangkat yang mudah dipindahkan.
Terdapat beberapa jenis mobile crane. Mobile crane teleskopik, misalnya, memiliki lengan teleskopik yang dapat ditarik atau dipanjangkan untuk menjangkau jarak yang lebih jauh.
Sementara itu, mobile crane dengan rakitan derek bergerak (crawler crane) memiliki kemampuan mengangkat beban yang lebih berat. Jenis mobile crane
yang digunakan tergantung pada jenis proyek dan beban yang perlu diangkat.
Sebagai peralatan berat, penggunaan mobile crane memiliki risiko yang tinggi jika tidak dioperasikan dengan benar. Salah satu risikonya adalah kecelakaan yang dapat menyebabkan kerusakan peralatan, cedera serius, dan bahkan kematian.
Oleh karena itu, penting untuk memahami risiko yang terkait dengan penggunaan mobile crane dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat untuk meminimalkan risiko tersebut.
Beberapa risiko penggunaan mobile crane antara lain:
- Terjadinya kesalahan saat mengoperasikan mobile crane
- Terjadinya kerusakan pada peralatan yang dapat menyebabkan kegagalan operasional
- Ketidakstabilan tanah yang dapat menyebabkan mobile crane terbalik atau bergerak secara perlahan
- Kegagalan perlengkapan keselamatan yang dapat menyebabkan cedera serius
Untuk meminimalkan risiko penggunaan mobile crane, sangat penting untuk mengikuti panduan pengoperasian dan memahami cara menggunakan peralatan ini dengan baik. Selain itu, selalu pastikan bahwa perlengkapan keselamatan digunakan dengan benar dan sesuai dengan standar keselamatan yang berlaku.
Apa Kegunaan Mobile Crane?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, mobile crane adalah peralatan angkat yang digunakan dalam berbagai industri. Beberapa kegunaan dari mobile crane antara lain:
- Membantu proses konstruksi, seperti mengangkat material bangunan dan konstruksi gedung
- Membantu proses pemuatan dan pengangkutan di pelabuhan, seperti mengangkut kontainer dan kargo berat dari dan ke kapal
- Mendukung kegiatan di lapangan minyak dan gas, seperti mengangkat pipa besar dan peralatan di atas kapal pengeboran
- Memberikan bantuan di lokasi kecelakaan, seperti mengangkat dan mengevakuasi kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan
Pengoperasian mobile crane membutuhkan pengetahuan dan keterampilan khusus. Berikut ini adalah beberapa panduan pengoperasian mobile crane yang efektif dan aman:
- Memahami karakteristik dan kapasitas mobile crane
- Memastikan lokasi pengoperasian mobile crane aman dan stabil
- Menjaga jarak yang tepat antara mobile crane dan obyek yang akan diangkat
- Memastikan penggunaan perlengkapan keselamatan, seperti helm, alat pengaman, dan tanda peringatan
- Memantau kondisi cuaca dan lingkungan sekitar sebelum dan selama pengoperasian mobile crane
Selain itu, penting juga untuk mengikuti panduan dan instruksi dari produsen mobile crane, serta mengikuti regulasi dan peraturan pemerintah yang terkait dengan pengoperasian peralatan berat ini.
Prinsip Kerja Mobile Crane
Untuk melihat gambaran lengkap tentang prinsip kerja mobile crane, silakan lihat diagram berikut ini:
Seperti namanya, mobile crane adalah jenis mesin derek atau crane yang menggunakan roda dan dapat dipindahkan secara mobile untuk bekerja di berbagai tempat. Beberapa prinsip kerja dan teknologi yang digunakan dalam mobile crane adalah:
- Hydraulics: Mobile crane menggunakan sistem hidrolik untuk menggerakkan boom atau lengan crane. Tekanan hidrolik memungkinkan mobile crane untuk mengangkat dan memindahkan beban yang berat dengan efektif.
- Boom: Boom pada mobile crane memiliki kemampuan untuk bergerak naik dan turun, serta membuka dan menutup. Hal ini memungkinkan operator untuk mengakses beban dari berbagai sudut dan ketinggian.
- Counterweight: Beban yang diangkat oleh mobile crane harus dikontraskan dengan beban berat di sisi sebaliknya. Counterweight digunakan untuk menjaga keseimbangan dan menghindari mobile crane terbalik.
- Wire Rope: Wire rope digunakan untuk menggerakkan beban dengan aman dan stabil. Wire rope memiliki kekuatan tarik yang tinggi dan tahan aus.
Dalam penggunaan mobile crane, sangat penting untuk memahami prinsip-prinsip ini agar dapat menggunakan peralatan dengan benar dan aman. Hal ini juga akan membantu dalam memilih mobile crane yang tepat untuk kebutuhan spesifik di industri tertentu.
Harga Sewa Mobile Crane
Sewa mobile crane adalah opsi yang efektif dan efisien ketika membutuhkan peralatan di lokasi kerja untuk sementara waktu. Harga sewa mobile crane dapat bervariasi tergantung jenis, kapasitas, dan durasi sewa. Umumnya, biaya sewa mobile crane ini dihitung per shift, per jam, per hari dan juga per bulan.
Berikut ini adalah perkiraan harga sewa mobile crane per shift (8 jam) dan sewa per bulan () untuk berbagai varian kapasitas crane:
Kapasitas | Harga / Shift ( 8 Jam) | Harga / Bulan ( 200 Jam) |
3 Ton | Rp. 2.950.150 | Rp. 19.700.000 |
5 Ton | Rp. 3.650.150 | Rp. 24.000.000 |
7-8 Ton | Rp. 4.150.150 | Rp. 30.150.150 |
10 Ton | Rp. 5.150.150 | Rp. 32.150.150 |
15 Ton | Rp. 5.500.150 | Rp. 36.150.150 |
20 Ton | Rp. 6.150.150 | Rp. 40.150.150 |
25 Ton | Rp. 6.500.150 | Rp. 46.150.150 |
30 Ton | Rp. 7.500.150 | Rp. 55.150.150 |
35 Ton | Rp. 8.500.150 | Rp. 62.150.150 |
45 Ton | Rp. 9.500.150 | Rp. 70.150.150 |
50 Ton | Rp. 10.150.150 | Rp. 80.150.150 |
60 Ton | Rp. 11.150.150 | Rp. 90.150.150 |
70 Ton | Rp. 13.500.150 | Rp. 110.150.150 |
80 Ton | Rp. 15.150.150 | Rp. 130.150.150 |
100 Ton | Rp. 18.150.150 | Rp. 140.150.150 |
120 Ton | Rp. 22.150.150 | Rp. 150.150.150 |
160 Ton | Rp. 28.150.150 | Rp. 180.150.150 |
Disclaimer : Perkiraan harga sewa mobile crane terbaru 2023 di atas dapat berbeda tergantung pada lokasi, durasi, dan masa sewa. Oleh karena itu, penting untuk selalu melakukan verifikasi harga dengan penyedia layanan sebelum memesan.
Harga sewa dapat bervariasi tergantung pada jenis proyek dan lokasi. Selain itu, terdapat juga opsi sewa per hari dan bulan. Harga sewa per hari umumnya berkisar antara 70% – 80% dari harga sewa per shift. Sedangkan untuk harga sewa per bulan, bisa mendapatkan diskon yang lebih besar dari harga sewa per shift atau per hari.
Bagaimana Cara Menggunakan Mobile Crane?
Mengoperasikan mobile crane adalah tugas yang membutuhkan keterampilan dan kehati-hatian. Berikut beberapa langkah penting dalam menggunakan mobile crane dengan benar:
- Sebelum menggunakan mobile crane, pastikan untuk memeriksa kondisi mesin dan komponen penting lainnya. Jangan menggunakan peralatan yang rusak atau tidak berfungsi dengan baik.
- Setelah memeriksa kondisi peralatan, pastikan daerah kerja dan rute operasi sudah terlebih dahulu disiapkan dengan baik untuk mencegah bahaya. Pastikan bahwa area sekitar crane bersih dan aman dari obstacle seperti kabel listrik dan pepohonan.
- Lakukan inspeksi visual pengecekan dari ketinggian crane untuk memastikan area sekitar crane.
- Selalu menggunakan perlengkapan keselamatan, seperti helm, harness, glove dan lain-lain. Selain itu, periksa dan pastikan perlengkapan keselamatan dalam kondisi baik.
- Sebelum mengangkat beban, pastikan untuk mengukur beratnya secara tepat dan memperkirakan efek angin pada lingkungan.
- Pastikan beban terpasang dengan benar dan telah mengikuti standard keselamatan berat dari produsen mobile crane) karena penyesuaian kapasitas beban dapat membahayakan keselamatan operator maupun orang yang bekerja di sekitar crane.
- Jangan pernah meninggalkan crane saat beban masih tergantung di udara.
- Gunakan sinyal atau komunikasi radio yang jelas dengan pekerja lain ketika mengangkat benda.
Perlengkapan keselamatan mobile crane adalah bagian penting dari keselamatan dan penggunaan crane yang efektif. Berikut beberapa perlengkapan keselamatan yang harus digunakan ketika menggunakan mobile crane:
- Harness
- Helm
- Sarung tangan
- Sepatu kerja khusus (bak terbuka)
- Baracuda
Ingat, sangat penting untuk memahami dan mengikuti prosedur keselamatan saat menggunakan mobile crane dan pastikan untuk selalu mengikuti standar keselamatan untuk meminimalkan risiko.
Risiko Penggunaan Mobile Crane
Sebagai peralatan berat, penggunaan mobile crane memiliki risiko yang tinggi jika tidak dioperasikan dengan benar. Salah satu risikonya adalah kecelakaan yang dapat menyebabkan kerusakan peralatan, cedera serius, dan bahkan kematian. Oleh karena itu, penting untuk memahami risiko yang terkait dengan penggunaan mobile crane dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat untuk meminimalkan risiko tersebut.
Beberapa risiko penggunaan mobile crane antara lain:
- Terjadinya kesalahan saat mengoperasikan mobile crane
- Terjadinya kerusakan pada peralatan yang dapat menyebabkan kegagalan operasional
- Ketidakstabilan tanah yang dapat menyebabkan mobile crane terbalik atau bergerak secara perlahan
- Kegagalan perlengkapan keselamatan yang dapat menyebabkan cedera serius
Untuk meminimalkan risiko penggunaan mobile crane, sangat penting untuk mengikuti panduan pengoperasian dan memahami cara menggunakan peralatan ini dengan baik. Selain itu, selalu pastikan bahwa perlengkapan keselamatan digunakan dengan benar dan sesuai dengan standar keselamatan yang berlaku.
Perawatan Penggunaan Mobile Crane
Pada bagian ini, saya akan membahas tentang pentingnya merawat mobile crane agar tetap beroperasi dengan optimal. Perawatan yang tepat dapat memperpanjang umur peralatan, meningkatkan efisiensi operasi, dan mengurangi risiko kecelakaan.
1. Periksa Secara Rutin
Periksa mobile crane secara rutin untuk memastikan semua komponen dalam kondisi baik. Lakukan inspeksi visual pada struktur, sistem hidrolik, dan sistem kelistrikan. Pastikan tidak ada kerusakan atau keausan pada bagian-bagian tersebut dan jika ditemukan, lakukan perbaikan segera oleh teknisi yang terlatih.
2. Lakukan Pelumasan Teratur
Pastikan semua bagian yang bergerak pada mobile crane dilumasi secara teratur. Pelumasan membantu mengurangi gesekan antar bagian dan memperpanjang umur komponen. Gunakan pelumas yang sesuai dengan kebutuhan dan anjurkan teknisi melakukan pelumasan setiap tiga bulan atau sesuai dengan pemakaian.
3. Bersihkan Secara Teratur
Maintain kebersihan pada mobile crane untuk mencegah masuknya kotoran atau debu ke bagian mesin dan yang lainnya. Gunakan air atau lap kering untuk membersihkan bagian luar dari mobile crane dan periksa bagian yang sulit dijangkau secara rutin.
4. Perbaiki Bagian yang Rusak
Jika ada bagian yang rusak, segera lakukan perbaikan. Jangan abaikan kerusakan kecil karena bisa memperburuk kondisi mobile crane. Pastikan semua perbaikan dilakukan oleh teknisi yang terlatih dan gunakan komponen yang berkualitas untuk mengganti part yang rusak.
5. Latih Operator dan Petugas Perawatan
Latih dan instruksikan Operator dan Petugas Perawatan tentang cara merawat mobile crane dengan benar. Berikan panduan dan prosedur rutin tentang perawatan dan pemeliharaan jangka panjang. Sebuah peralatan yang disertai dengan pelatihan yang tepat dapat berkaitan dengan peningkatan efisiensi operasi dan menurunkan kemungkinan kegagalan pada mobil crane saat digunakan.
Dalam melakukan pengawasan yang ketat pada perawatan mobile crane, kita dapat memastikan peralatan tersebut berfungsi sebagaimana mestinya. Hal ini akan meminimalisasi terjadinya kecelakaan yang bisa membahayakan pekerja dan peralatan tersebut sendiri.
Dengan melakukan perawatan secara teratur, kita akan menghemat biaya yang dikeluarkan untuk perawatan dalam jangka panjang dan memperpanjang umur mobile crane. Jadi, penting bagi kita untuk selalu melakukan perawatan sesuai dengan standar dan panduan yang telah ditetapkan.
Keunggulan dan Kelemahan Mobile Crane
Setiap peralatan memiliki keunggulan dan kelemahan, dan mobile crane tidak terkecuali. Sebelum memilih mobile crane yang tepat untuk digunakan, penting untuk mempertimbangkan keunggulan dan kelemahannya.
Keunggulan Mobile Crane
Berikut adalah beberapa keunggulan dari penggunaan mobile crane:
- Fleksibilitas: Mobile crane dapat dengan mudah dipindahkan ke lokasi yang berbeda dengan cepat.
- Manuverabilitas: Ukuran dan bentuk mobile crane memungkinkannya untuk memanuver di area yang sulit dijangkau, seperti area yang sempit atau berdekatan dengan bangunan.
- Kapasitas angkut yang besar: Mobile crane dapat mendukung kapasitas angkut yang besar, memungkinkannya untuk mengangkat beban berat dan besar dengan mudah.
- Operasi jangkauan tinggi: Mobile crane memungkinkan pengoperasian di ketinggian yang tinggi, membuatnya ideal untuk konstruksi bangunan tinggi.
Kelemahan Mobile Crane
Berikut adalah beberapa kelemahan dari penggunaan mobile crane:
- Mahal: Mobile crane dapat menjadi biaya yang signifikan untuk dibeli atau disewa, membuatnya tidak selalu menjadi pilihan yang paling ekonomis.
- Dibutuhkan operator ahli: Layanan operator mobile crane memerlukan pelatihan dan sertifikasi khusus, membuat biaya penggunaannya lebih mahal.
- Perawatan rutin yang membutuhkan biaya: Mobile crane memerlukan perawatan rutin dan pemeliharaan yang teratur, yang dapat menjadi biaya tambahan.
- Risiko keselamatan: Penggunaan mobile crane membawa risiko keselamatan yang signifikan jika tidak digunakan dengan hati-hati dan sepenuhnya sesuai dengan panduan penggunaan. Butuh perlengkapan keselamatan mobile crane untuk menghindari bahaya yang tidak diinginkan.
Jenis Mobile Crane yang Paling Sering Digunakan
Dalam industri konstruksi dan berbagai proyek berat, penggunaan mobile crane menjadi hal yang umum. Mesin pengangkat ini memiliki beragam jenis yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan berbagai pekerjaan. Mari kita bahas beberapa jenis mobile crane yang sering digunakan.
-
- Crane TeleskopikSalah satu jenis mobile crane yang paling umum adalah crane teleskopik. Mesin ini dilengkapi dengan lengan teleskopik yang dapat diperpanjang atau dipendekkan sesuai kebutuhan. Keunggulan utama crane teleskopik adalah kemampuannya untuk mencapai ketinggian yang signifikan, menjadikannya ideal untuk proyek konstruksi bertingkat.
- Crane Persegi (Square Boom Crane)Crane persegi memiliki lengan yang berbentuk persegi panjang dan cenderung lebih stabil. Jenis ini umumnya digunakan untuk mengangkat beban yang lebih berat dan memberikan kestabilan yang diperlukan saat mengangkat material ke ketinggian tertentu.
- Crane Lattice BoomCrane lattice boom dikenal dengan struktur boom yang terdiri dari rangka-rangka berbentuk jaring-jaring. Kelebihan crane ini terletak pada kemampuannya mengangkat beban dengan jarak horizontal yang lebih besar. Cocok digunakan untuk proyek-proyek di area yang luas.
- Crane All-TerrainCrane all-terrain dirancang untuk mobilitas maksimum di berbagai kondisi medan. Mesin ini dapat beroperasi baik di jalan raya maupun di area konstruksi yang sulit dijangkau. All-terrain crane menjadi pilihan utama untuk proyek-proyek yang memerlukan mobilitas dan fleksibilitas tinggi.
- Crane Rough TerrainSesuai dengan namanya, crane rough terrain dirancang khusus untuk menghadapi medan yang sulit. Ban yang kokoh dan kemampuan off-road membuatnya ideal untuk digunakan di lokasi konstruksi yang tidak memiliki akses jalan yang baik.
- Crane Truck-MountedCrane jenis ini terpasang di atas truk, memungkinkan mobilitas yang tinggi. Dengan kemampuan untuk berpindah tempat dengan cepat, crane truck-mounted sangat efisien untuk proyek-proyek dengan jadwal yang ketat.
- Crane crawler memiliki basis beroda rantai yang memungkinkan pergerakan yang stabil di medan yang sulit. Jenis ini biasanya digunakan di proyek-proyek pembangunan jembatan atau proyek yang membutuhkan mobilitas dan stabilitas tinggi.
- Rafter crane, salah satu varian crane yang memudahkan perpindahan material berat di berbagai proyek konstruksi. Keunggulannya terletak pada kemampuannya beroperasi di medan yang sulit dengan roda yang kokoh. Didesain sebagai crane hidrolik, alat ini menjadi solusi efisien untuk proyek-proyek yang memerlukan mobilitas tinggi dan kemampuan beradaptasi di berbagai kondisi medan.
Dengan berbagai jenis mobile crane yang tersedia, pemilihan mesin yang tepat sesuai dengan kebutuhan proyek menjadi kunci kesuksesan. Penting untuk memahami karakteristik masing-masing jenis crane agar dapat mengoptimalkan kinerja dan efisiensi dalam pelaksanaan proyek konstruksi.
Tips Memilih Mobile Crane yang Tepat
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, mobile crane merupakan peralatan yang sangat berguna dalam berbagai industri. Namun, untuk memaksimalkan kegunaannya, perlu dipertimbangkan memilih mobile crane yang tepat sesuai dengan kebutuhan. Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih mobile crane:
- Bobot yang Dapat Dibelokkan atau Diputar (Slew Rate): Bobot yang dapat dibelokkan atau diputar adalah faktor penting dalam mobile crane. Mobile crane harus mampu memutar dalam sudut yang diperlukan untuk mencapai posisi yang tepat.
- Radius Operasi: Radius operasi harus disesuaikan dengan radius maksimum yang diperlukan dalam projek.
- Kapasitas Angkat: Kapasitas angkat dari mobile crane harus cukup untuk memindahkan beban yang diinginkan.
- Tinggi Maksimum: Tinggi maksimum harus disesuaikan dengan kebutuhan proyek dan harus melampaui ketinggian yang diinginkan.
- Jenis Proyek: Jenis proyek yang dilakukan harus dipertimbangkan saat memilih mobile crane yang paling cocok. Beberapa jenis mobile crane lebih cocok untuk proyek tertentu daripada yang lain.
- Biaya: Biaya mobil crane harus sesuai dengan anggaran yang dimiliki. Pertimbangkan biaya sewa serta biaya perawatan yang mungkin diperlukan.
- Usia dan Kondisi: Pastikan umur dari mobile crane yang akan digunakan dan memperhatikan kondisinya. Hindari penggunaan mobile crane yang sudah tua dan rusak.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor ini, Anda dapat memilih mobile crane yang tepat untuk kebutuhan proyek Anda. Jangan lupa untuk melakukan riset terlebih dahulu, konsultasi dengan para ahli, dan memperhatikan tips dalam panduan ini untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Itulah serangkaian informasi yang wajib sobat TS ketahui perihal mobile crane khususnya yang ada di Indonesia. Setelah membaca ulasan diatas, saya yakin teman teman sobat TS telah memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang mobile crane dan bagaimana menggunakannya dengan efektif dan aman di berbagai industri.