Cara Memasang Bata Ringan Hebel: Panduan Lengkap untuk Para Pemula

5 min read

Tekniksipil.id – Sebagai seorang yang sudah malang melintang di dunia konstruksi selama beberapa tahun ke belakang, saya seringkali mengamati para pelajar dan profesional muda yang sedang giat belajar.

Menariknya, banyak yang tertarik dengan bata ringan hebel karena memang material ini menawarkan berbagai keuntungan. Nah, biar proses belajar kalian semakin mudah, materi kali ini akan membahas secara detail cara memasang hebel dengan benar dan aman.

Dengan pemasangan yang benar, dijamin hasil bangunan kalian akan kokoh, rapi, dan tentunya membanggakan!

cara memasang hebel

Cara Memasang Bata Ringan (Hebel)

a. Tahap Persiapan Material dan Peralatan

Sebelum kita terjun langsung ke proses pemasangan bata ringan/ hebel, pastikan dulu perlengkapan tempurnya sudah siap, ya! Berikut ini material dan peralatan yang wajib kalian miliki:

  • Bata ringan hebel:Pilih bata ringan hebel dengan kualitas terbaik sesuai kebutuhan proyek kalian. Jangan lupa sesuaikan jumlahnya dengan luas dinding yang akan dibangun.
  • Perekat khusus bata ringan hebel (mortar):Ini perekat khusus ya, jangan disamakan dengan semen biasa! Perhatikan juga takaran air yang tepat sesuai instruksi pabrik tertera pada kemasan. Kalau salah takaran, nanti perekatnya bisa kelihatan kering atau malah terlalu encer. Dulu pernah ada siswa saya yang nekat pakai semen biasa. Hasilnya bata ringan hebelnya jadi mudah goyang, harus dibongkar lagi deh!
  • Ember atau wadah untuk mengaduk perekat:Pilih ember yang cukup besar ya supaya proses pengadukan lebih mudah dan perekatnya tidak tumpah.
  • Roda gedong atau alat bantu pemotong bata ringan hebel:Alat ini mirip dengan pemotong keramik, tapi khusus didesain untuk memotong bata ringan hebel. Kalau kalian belum punya, bisa juga menggunakan gergaji tangan dengan mata khusus. Tapi percayalah, roda gedong jauh lebih praktis dan menghasilkan potongan yang lebih rapi.
  • Spidol atau pensil untuk penandaan:Untuk memudahkan proses pemasangan, kita perlu membuat tanda pada bata ringan hebel sebelum dipotong.
  • Benang nylon untuk membuat garis siku:Fungsi benang nylon ini seperti penggaris besar untuk membuat referensi saat menyetel bata ringan hebel agar terpasang lurus dan siku.
  • Waterpass (waterpass) untuk mengecek kemiringan:Alat ini penting untuk memastikan dinding yang sedang dibangun tidak miring. Dinding yang miring tidak csak tidak enak dipandang, tapi juga bisa berbahaya dalam jangka panjang.
  • Pisau nata dan palu karet:Pisau nata digunakan untuk membersihkan sisa perekat yang menempel pada bata ringan hebel dan menghaluskan permukaan yang tidak rata. Sementara palu karet berfungsi untuk mengedok bata ringan hebel secara perlahan supaya posisi sudah pas.

Langkah Langkah Pemasangan Bata Ringan Hebel

cara pasang hebel

1. Penyiapan Bata Ringan Hebel

Perlu diingat bahwa bata ringan hebel memiliki sifat agak berpori seperti bata tebal. Ada beberapa pemasang yang melakukan perendaman bata ringan hebel terlebih dahulu dalam air selama beberapa menit. Tujuannya untuk mengurangi penyerapan air perekat oleh bata ringan hebel, sehingga perekat menjadi lebih kuat menempel. Walaupun demikian, perendaman ini opsional dan tidak wajib dilakukan.

2. Pembuatan Adukan Perekat

Tuangkan mortar sesuai takaran yang dianjurkan pada kemasan ke dalam ember Kemudian, tambahkan air bersih secara perlahan sambil terus diaduk menggunakan tangan atau mesin pengaduk semen. Konsistensi ideal perekat ini tidak terlalu cair dan tidak terlalu kental. Bayangkan seperti adonan roti yang kalis, tidak lengket di tangan, tapi masih bisa dibentuk.

Tips: Perhatikan waktu pengadukan ya! Aduklah secukupnya sesuai dengan perekat yang akan dipakai dalam waktu dekat. Perekat yang sudah mengeras tidak bisa dipakai lagi dan harus dibuang. Jangan seperti pengalaman peserta kursus saya dulu yang karena keasyikan ngobrol, diaduknya perekat terus menerus. Akhirnya semua perekat jadi terbuang sia-sia hehehe.

3. Pemasangan Bata Ringan Hebel Pertama

Langkah awal yang krusial adalah pemasangan bata ringan hebel pertama. Direkomendasikan untuk memulainya dari sudut pertemuan antar dinding. Pastikan permukaan lantai atau bata ringan hebel tempat peletakkan sudah rata dan bersih dari debu atau kotoran. Nanti hasil dinding kita akan berbentuk seperti huruf “L”.

4. Penggunaan Benang Nylon untuk Garis Siku

Nah, agar bata ringan hebel terpasang lurus dan siku sempurna, kita manfaatkan benang nylon. Pasang benang nylon tersebut mulai dari sudut atas dinding yang sedang dibangun hingga ke bawah, di tempat bata ringan hebel pertama akan diletakkan. Kemudian pasang benang nylon lain secara horizontal membentang pada kedua sisi dinding yang membentuk huruf “L”. Dengan demikian, kita punya patokan untuk menyetel posisi bata ringan hebel agar benar-benar siku. Jangan lupa periksa kemiringan menggunakan waterpass secara berkala ya!

5. Pemasangan Bata Ringan Hebel berikutnya

Setelah posisi bata ringan hebel pertama sudah pas dan diperiksa kemiringannya, saatnya kita melanjutkan dengan bata ringan hebel berikutnya. Aplikasikan perekat secukupnya pada sisi vertikal dan horizontal bata ringan hebel yang akan dipasang. Kemudian, angkat bata ringan hebel tersebut secara perlahan dan pasangkan pada posisi yang benar sesuai dengan patokan benang nylon. Gunakan palu karet untuk mengedok secara perlahan supaya posisi bata ringan hebel benar-benar rapat dan perekatnya melekat sempurna.

Tips: Untuk menjaga keteraturan dan keindahan hasil pemasangan, biasakan membuat pola seperti tukang profesional. Susun bata ringan hebel secara bergantian antar satu baris penuh dan setengah baris untuk menutupi celah pada baris sebelumnya. Ini mirip seperti cara pasang bata biasa agar susunannya lebih kuat dan rapat.

6. Pemotongan Bata Ringan Hebel

Proses pemasangan tidak selalu membutuhkan bata ringan hebel utuh. Kadang kita perlu memotongnya sesuai kebutuhan ukuran dinding. Untuk itu, gunakan roda gedong atau gergaji tangan dengan mata khusus. Sebelum memotong, buat tanda pada bata ringan hebel menggunakan spidol sesuai ukuran yang diinginkan. Kemudian, letakan bata ringan hebel pada permukaan yang rata dan potong secara perlahan sesuai dengan tanda. Gunakan siku sebagai pembatas supaya hasil potongan menjadi lebih akurat.

7. Penyesuaian dan Pengecekan

Ingat ya, ketepatan dan kerapian adalah hal yang penting dalam proses pemasangan bata ringan hebel ini. Oleh karena itu, setelah beberapa bata ringan hebel terpasang, ada baiknya untuk melakukan pengecekan secara berkala. Gunakan waterpass untuk memeriksa kemiringan dinding secara keseluruhan. Selain itu, periksa juga kesikuan antar bata ringan hebel dengan menggunakan siku atau benang nylon. Jika ditemukan posisi bata ringan hebel yang kurang tepat, segera lakukan penyesuaian dengan cara mencongkel sedikit bata ringan hebel tersebut. Kemudian, tambahkan perekat dan pasangkan kembali pada posisi yang benar.

Tips: Jangan memaksakan posisi bata ringan hebel yang sudah terlanjur diaplikasikan perekat dalam jumlah banyak. Lebih baik bongkar dan pasangkan kembali dengan benar daripada menimbulkan keretakan pada dinding nantinya. Ingat pepatah sedikit perlahan asal selamat daripada buru-buru tapi hasilnya malah amburadul kan?

8. Penggroutan (Opsional)

Setelah proses pemasangan bata ringan hebel selesai, biasanya diteruskan dengan proses penggroutan. Penggroutan adalah pengisian celah antar bata ringan hebel menggunakan pasta khusus. Proses ini biasanya dilakukan pada dinding exterior atau dinding bagian luar yang rawan terkena air hujan dan angin. Perekat bata ringan hebel sendiri sudah cukup kuat untuk menyatukan bata ringan hebel, tetapi penggunaan grout dapat memberikan kekuatan ekstra dan mencegah rembesan air dari luar.

Tips: Jika kalian masih pemula dan belum pernah melakukan penggroutan, ada baiknya berkonsultasi dulu dengan tukang profesional ya. Proses penggroutan memerlukan ketelitian dan ketegasan dalam menekan pasta grout agar mampu menyupełi semua celah antar bata ringan hebel.

Tips Dalam Memasang Batu Hebel untuk Pemula

Video Penunjang:

Sumber : Youtube.com Via Channel Sam Pix Project

1. Hemat Perekat Bata Ringan Hebel

Perekat bata ringan hebel biasanya dijual dalam kemasan berukuran 25 kg. Nah, supaya perekat tidak terlalu banyak tersisa dan terbuang percuma, alangkah baiknya kita menyesuaikan pengadukan perekat dengan kebutuhan pemasangan bata ringan hebel dalam waktu dekat. Ingat juga waktu pengeringan perekat yang biasanya cukup cepat. Jangan diaduk perekat dalam jumlah banyak hanya karena takut kekurangan.

2. Menyamarkan Bekas Potongan Bata Ringan Hebel

Sering kali hasil potongan bata ringan hebel tidak terlalu halus. Jangan khawatir! Setelah proses pemasangan selesai, kalian bisa menutupi bagian yang tidak rata tersebut dengan menggunakan semen instan yang dicampur dengan air sedikit. Aduk hingga mencapai konsistensi seperti pasta Kemudian, aplikasikan pada bagian yang tidak rata tersebut menggunakan pisau nata. Setelah kering, amplas permukaannya hingga halus dan rata dengan dinding bata ringan hebel lainnya.

3. Mencegah Keretakan Dinding Akibat Pemasangan Bata Ringan Hebel yang Kurang Tepat

Salah satu kelemahan penggunaan bata ringan hebel adalah kerentanan terhadap retakan. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya pemasangan bata ringan hebel yang kurang tepat. Untuk menghindarinya, perhatikan hal-hal berikut ini:

  • Pastikan struktur bangunan sudah stabil dan tidak ada pergeseran tanah. Bata ringan hebel tidak sekuat bata merah dalam menahan beban lateral (mendatar).
  • Gunakan perekat khusus bata ringan hebel dan perhatikan takaran air yang tepat. Perekat yang terlalu encer tidak akan menghasilkan ikatan yang kuat antar bata ringan hebel.
  • Lakukan pengecekan kemiringan dan kesikuan secara berkala saat proses pemasangan. Jangan memaksakan pemasangan bata ringan hebel yang sudah terlanjur diaplikasikan perekat dalam jumlah banyak.
  • Untuk dinding dengan tinggi lebih dari 3 meter, disarankan menggunakan wiremesh sebagai perkuatan. Wiremesh adalah jaring baja yang dipasang di tengah dinding bata ringan hebel untuk menahan retakan secara horizontal.
Pelajari Juga Informasi Terkait Lainnya :
Apa itu BIM? Apa itu Konstruksi?
Apa itu Formwork? Apa itu Batching Plant?

Nah, demikian panduan lengkap cara memasang bata ringan hebel yang tepat. Dengan pemasangan yang benar dan hati-hati, dijamin hasil bangunan kalian akan kokoh, tahan lama, dan tentu saja menarik dipandang. Ingat, kerapihan dan ketelitian adalah kunci utama dalam proses konstruksi.

Jika ada hal yang kurang dimengerti setelah membaca artikel ini, jangan sungkan untuk bertanya ya. Selain itu, jika kalian membutuhkan jasa pemasangan bata ringan hebel profesional untuk proyek konstruksi pribadi, jangan ragu untuk menghubungi saya. Sekian dari saya, terima kasih atas perhatiannya!

Azka BIM coordinator project PT Hutama Karya Infrastruktur, Finalis Kompetisi Jembatan Indonesia 2017 dan peraih peringkat kedua dalam PII BIM Awards 2022 yang ingin berbagi pengalaman dan wawasan keilmuan melalui platform website.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *