IKN, 3 Februari 2024, Tekniksipil.id -Hari ini kita akan membahas progres terbaru dari pembangunan Training Center PSSI yang berlokasi di kawasan KIPP Sub-WP 1b. Meskipun masih dalam tahap pembangunan, kawasan ini memamerkan keindahan alam yang masih terjaga, terutama hutan ekaliptus yang dibiarkan sebagai bagian dari proses pekerjaan.
Hutan ini, sebagai bagian dari industri, akan ditebang setiap 5-6 tahun dan digantikan dengan eukalytus baru. Kawasan pusat pemerintahan Nusantara sendiri sebagian besar berada di sekitar hutan industri ini.
Berfokus pada proyek Training Center PSSI, tahap pertama pembangunan lapangan utama dan bangunan pendukungnya sudah berlangsung. Dikerjakan oleh PT Adi Persada Gedung (APG), anak perusahaan dari Adikarya, proyek ini menjadi nyata berkat hibah besar dari FIFA ke Indonesia.
Training Center ini bukan hanya tempat bagi perkembangan sepak bola, tapi juga menjadi bagian dari pengembangan kawasan yang mencakup pusat olahraga, bisnis, dan kesehatan.
Melihat lebih dekat pada area lapangan utama, modul-modul bangunan pendukung sudah terlihat terpasang.
Tahap pertama mencakup perataan dan penataan lahan, dengan tanah merah sebagai media tanam utama.
Rumput yang digunakan, zosia matrela, merupakan pilihan yang umum digunakan dalam lapangan sepak bola di Indonesia. Proyek ini juga menjadi bagian dari pengembangan kawasan, dengan pembangunan Rumah Sakit Mayapada di sekitarnya.
Seiring dengan pembangunan fisik, pemerintah juga berencana untuk menerapkan peraturan baru di kawasan ibu kota Nusantara.
Pemindahan ini bukan hanya tentang lokasi, tetapi juga akan mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan, seperti kendaraan listrik. Semua upaya ini merupakan langkah konkret dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai negara maju.
Mari kita dukung bersama agar project ini sukses dan membawa dampak positif bagi sepak bola Indonesia serta kesejahteraan masyarakat.